MATARAM – Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Selaparang menggelar kegiatan perpisahan untuk pengawas pembina kecamatan selaparang Gusin dan Agus Salim serta dua orang kepala sekolah yakni Hj. Marhamah, dan Rusmiati, yang berlangsung di Lesehan Taliwang Nada Sayang-Sayang Kota Mataram, Kamis (9/01/2025).
Acara tersebut turut dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikkan Kota Mataram Yusuf, Koordinator Pengawas, Kepala Bidang Dikdas, Kepala Bidang Kebudayaan, Kepala Bidang PNFI, Kepala Bidang GTK dan Kepala Sekolah se-Kecamatan Selaparang.
Hj. Marhamah, Kepala SDN 46 Mataram sebagai perwakilan kepala sekolah yang purna tugas memberikan pesan dan kesan selama menjadi kepala sekolah. Ia menuturkan perjalanan karirnya sebagai guru berawal di Lombok Tengah kemudian dipindahkan ke Kabupaten Lombok Barat dan terkahir di Kota Mataram.
“Saya mohon ijin dan pamit sekaligus mengucapkan terima kasih atas nama pribadi dan keluarga serta menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya jika selama saya bertugas banyak hal-hal yang kurang berkenan kepada Bapak/Ibu sekalian dalam tutur kata dan memberikan pelayanan,” ujar Marhamah.
Ia mengaku terharu dengan acara pelepasan tersebut lantaran harus berpisah dengan rekan-rekan kepala sekolah kecamatan selaparang.
“Terima kasih kepada rekan-rekan, yang telah membuat saya merasa bangga, banyak kenangan yang saya dapatkan selama menjadi Kepala Sekolah dan semoga menjadi amal bakti yang di ridhoi oleh Allah SWT”, ucapnya.
Hal senada disampaikan oleh Gusin, yang merupakan perwakilan pengawas pembina yang purna tugas memberikan pesan dan kesan. Ia menceritakan perjalanan karirnya kurang lebih 39 tahun pengabdiannya di dunia pendidikan. Ia berpesan agar dalam melayani orang lain kita senantiasa menyentuh hati sesuai dengan apa yang contohkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kota Mataram Yusuf, memberikan apresiasi kepada pengawas pembina dan kepala sekolah yang telah telah memberikan yang terbaik untuk pendidikan di Kota Mataram.
“Kami selalu harapkan bapak/Ibu agar senantisa menjadi manusia yang bemanfaat bagi sesama. Acara pelepasan ini sebagai bentuk penghargaan dan penghormatan atas pengabdian selama puluhan tahun, tidak ada salahnya kita memberikan apresiasi kepada bapak/ibu yang telah bertugas dengan baik”, tutur Yusuf.
“Terimah kasih telah memberikan yang terbaik kepada organisasi pendidikan khususnya di Kota Mataram, mudah-mudahan ini menjadi amal jariah dan modal bagi kita semua untuk bekerja semakin baik dan menjadi contoh teladan untuk kita semua”, pungkasnya. (Red)